Thursday, November 02, 2006


Food and Hotel Asia 2006 : Event Akbar Pelaku Usaha Makanan, Minuman, Hotel & Resto

Bagi pelaku usaha makanan & minuman (F&B) serta hotel & resto (hospitality Industry), maka FHA merupakan event yang tidak boleh dilewatkan sama sekali. Di event yang diselenggarakan dua tahun sekali di Singapore Expo tersebut, kita semua dapat melihat perkembangan dunia F & B, produk-produk dan jasa F & B maupun hotel dan resto dengan selengkap-lengkapnya. FHA 2006 ini memasuki kali yang ke 15 sejak pertama kali diselenggarakan di tahun 1978.Penyelenggaraan FHA biasanya akan berselang seling tahunnya dengan HOFEX (Hongkong Food Exhibition), dimana di HOFEX fokus produk dan region yang ikut lebih fokus, sementara di FHA lebih luas cakupannya. Belum lagi masih ada Food Exhibition lain yang juga diselenggrakan di tahun yg sama dengan FHA atau HOFEX namun dalam skala yang lebih kecil seperti di Thailand, Shanghai, Vietnam, Malaysia bahkan di Bali. Namun sebagai event yang diakui kelengkapannya, kenyamanan dan efektifitas pameran serta penyelenggaraan, maka FHA tentu sangat diakui.
Bagi yang berminat untuk mempromosikan produk usaha maka event ini tentu juga merupakan kesempatan emas untuk menempatkan posisi produk di tingkat internasional yang disegani. Misalnya beberapa tahun yang lalu saat minuman air mineral Equil dari Indonesia diluncurkan, maka event ini dimanfaatkan semaksimal mungkin. Hasilnya pamor Equil meningkat sekelas dengan merek minuman lain yang sudah eksis dan disegani. Masih banyak beberapa produk Indonesia lainnya yang memanfaatkan FHA sebagai tempat berpromosi yang efektif, walau tak bisa dipungkiri, biaya untuk berpameran di sana cukup tinggi.
Bagi kita yang menggeluti dunia kulinari atau pencinta kulinair sekalipun, maka di FHA kita dapat belajar banyak sekali mengenai perkembangan produk-produk makanan seperti makanan utama (staple foods), snack, confectionary, roti dan kue-kue dengan keragaman bentuk, penyajian maupun cita rasa terkini. Proses pembuatan makanan dan minuman mulai dari hulu sampai hilir beserta peralatan pendukungnya tersedia untuk kita amati, diskusikan dengan pakarnya maupun negoasiasikan untuk dibeli saat itu juga.
Bahkan bagi para professional yang memiliki keahlian menghias kue atau membuat pastry, mereka dapat uji kemampuan di ajang FHA Culinary Challenge. Ada beberapa peserta dari Indonesia yang berlaga di sana mengikuti ajang Pastry Showpiece, Plate Dishes, Dress the Cake, Wedding Cake, Petits Fours Praline serta Desserts. Perlombaan lain yg juga tersedia adalah Fruit and Vegetable Carving serta Ice Carving. Untuk kategori lomba team meliputi Lunch Service, Cold Display, Buffet Lunch Service.

Team Indonesia Tampil Mengejutkan di Cullinary Challenge 2006.
Team dari Indonesia ada yang berangkat secara pribadi maupun mewakili institusi, seperti team yang diberangkatkan oleh PT. ISM Bogasari Flour Mills. Team Bogasari terdiri dari 3 rang yang merupakan pemenang di ajang Bogasari Expo 2005. Penampilan dan hasil yang ditunjukkan oleh team Bogasari sangat membanggakan. Yusrianto yang bekerja di BBC Jakarta mendapatkan medali Bronze untuk kategori Pastry ShowPiece. Sedangkan Dadan Ramdhan yang merupakan Chef di Anfer Cake Jakarta mendapatkan medali Gold untuk kategori Dress the Cake.
Hasil karya mereka memang mengundang decak kagum dimana Yusrianto membuat pastry berbentuk naga yang sedang menatap burung Phoenix, sedangkan Dadan membuat cake coklat dengan hiasan bongkahan coklat berbentu burung Garuda yang diberi nama Garuda Wisnu Kencana. Namun peserta dari negara lain juga menampilkan hasil karya yang akan membuat kita menatap tak percaya akan keindahan dan detail yang dibuat oleh mereka. Ada yang membuat patung dari gula berbentuk 3 jendral perang China sedang bertarung dengan Lubu, sebagaimana kisah Romance of Three Kingdom. Ada juga yang membuat patung kue berbentuk seorang Chef sedang membuat adonan kue, lengkap dengan mixer dan timbangannya. Begitu detail dan hidup pembuatan patung kue tersebut, bagai dibuat oleh tangan seniman tingkat tinggi. Belum peserta dari kategori lain yang membuat neka Praline nan cantik dan menggoda mata kita. Gambar-gambar yang ada bias dilihat pada tabloid ini.

6 Hall Singapore Expo FHA 2006Yang Sarat Informasi
FHA 2006 mengisi 6 hall yang ada di Singapore Expo. Di Hall 1 dan 2 berisi stand-stand peserta yang berfokus pada produk makanan (Food Asia). Produk yang dipamerkan meliputi additive dan enzyme, Baking Ingredients, Kacang-kacangan, Beer, Minuman dan anggur (wine), biscuit, aneka roti, butter, chese, margarine, cake, frozen foods, sereal,chocolat dan pralines, cocktail, konsentrat, kecap dan aneka saus,dairy products, konfeksionari, buah-buahan, tepung, juice, daging, minyak makanan, pastry, snak, seafood, bumbu dan masih banyak lagi. Yang menyenangkan adalah bahwa selama kita mengunjungi area FHA, kita tidak perlu keluar uang untuk mengisi perut, karena segala macam sample makanan dan minuman dibagikan. Kita akan rugi kalau makan besar karena aneka sample makanan yg diberikan untuk dicicipi jumlahnya mencapai seribu lebih tergantung jenis makanan yang ditawarkan. Kalau hanya menyebut kue dan roti-roti maka hal tersebut masih sebagian kecil saja dari berbagai jenis makanan yang ada. Belum lagi ada rending siap saji, aneka coklat yang mahal dan berkelas.
Jika kita penikmat anggur / wine dan minuman berakohol (spirits), maka silahkan mampir di Hall 3. Dijamin kalau tidak bisa menahan diri, jika kita mencoba semua produk yang ada di setiap stand, kita bisa mabuk. Anggur yang ada mulai dari Negara tradisional penghasilnya yaitu Prancis dan Eropa, sampai pemain yang mengikuti di belaknagnya seperti Australia dan Selandia Baru. Bahkan penulis sempat terperangah dengan hadirnya stand anggur dari Afrika. Rasa anggurnya yg tidak kalah dengan anggur dari Perancis akan membuat kita berdecak kagum. Keunggulan anggur Afrika adalah tanamannya berbentuk semak-semak dan dipetik oleh tangan sehingga memberi kesan handmade. Beberapa kelas anggur yang tersedia, untuk minuman sehari-hari harganya sekitar Rp 65.000 per botol sampai yang kelas mahal sekitar Rp 5 jutaan per botolnya.
Selain anggur, maka Jepang yang terkenal dengan Sake-nya tentu tidak mau ketinggalan hadir. Berbagai macam Sake dengan aneka kemasan yang luar biasa cantiknya (tipikal Jepang memang sangat memperhatikan bentuk kemasan) dipamerkan. Sake diposisikan sebgai minuman yang ingin disejajarkan dengan anggur dalam menikmati berbagai hidangan makan. Penyajian sake ada yang didinginkan, dipanaskan atau di suhu ruang membuat kita menyadari bahwa aneka penyajian tersebut akan membuat cita rasa sake menjadi beragam. Belum lagi dari tipe proses pembuatan yang dibedakan akan menghasilkan jenis sake yang berbeda pula.
Memasuki Hall 4, maka kita akan melihat berbagai produk untuk kebutuhan resto. Aneka furniture untuk keperluan banquete, bar dan resto, berbagai macam mesin pembuat kopi, perangkat makan kristal maupun gelas, perak dan keramik berkelas, aneka pisau potong, deterjen pencuci, peralatan dapur, Juga berbagai rak dan trolley serta seragam kerja dipamerkan. Jika anda bermaksud membuka usaha resto, maka ajang ini akan menyediakan kelengkapan produk dari A sampai Znya tanpa terlewat sedikitpun. Jika anda bingung, maka stand yang menyediakan jasa konsultasi manajemen resto serta perangkat teknologi monitor, kendali, keamanan dan pengamanannya juga tersedia.
Di Hall 5 kita akan melihat berbagai produk kebutuhan hotel, mulai dari air conditioner, peralatan catering, bain marie, sink, aksesori kamar mandi, produk-produk pembersih, grill, dispenser, mesin laundry, metal detector, kitchen counter, refrigerator, vacuum cleaner juga mesin timbang. Jika kita ingin melihat ranjang-ranjang desian terbaru beserta haisan penutupnya, maka di FHA inilah kita akan mendapatkannya.
Memasuki hall 6 yang berada paling ujung, maka kita akan melihat kecanggihan aneka mesin-mesin pengemasan, pembuat kue dan roti (mixer maupun dough processing), laminator, peralatan pembuat pastry dan pizza, moulder dan panner, utensil, alat timbang, slicer dan media penyimpanan. Di area ini kita akan melihat bagaimana produk-produk dimsum diolah tanpa memakai tangan sama sekali (seperti siomai dan pangsit). Berbagai produk mooncake yang cantik-cantik ukirannya ternyata hanya buatan mesin dengan alat cetak yang beragam. Berbagai macam kemasan yang indah, dimana nilai suatu produk dapat terangkat karenanya, tersedia di sini beserta contoh proses pembuatannya. Jangan lupa sekali lagi di sini kita akan kekenyangan mencoba berbagai sample makananan yang ditawarkan untuk diuji cobakan.
Di setiap hall tersebut tersedia area untuk memarekan berbagai produk yang dipertandingkan. Maka kita tentu akan menghampiri aneka macam produk lomba yang di tata sedemikian rupa untuk mengundang kekaguman kita akan detail komposisi letak dan warna serta hiasan / garnihsing yang menarik. Sangat menariknya lagi makanan tradisional kita seperti nasi ulam diperagakan dengan cantik di sana seperti layaknya makanan manca negara lainnya.
Di antara Hall 2 dan 3 terdapat area yang namanya Foyer dimana di area tersebut juga diletakkan berbagai produk Dress the Cake dan Pastry Showpiece yang penulis ceritakan di awal. Di lantai 2 Foyer 1, ada ruangan seminar dimana kita bias mengikuti berbagai tema seminar yang menarik. Ada seminar untuk memperdalam pengetahuan mengenai anggur / wine, seminar mengenai makanan Halal dan sertifikasinya, seminar mengenai Trend Bakery Asia, seminar mengenai teknologi Foodservice dan kualitas pelayanannya.

Prasarana Pendukung Yang Nyaman
Jika kita melihat Singapura yang begitu disiplin dalam segala hal, maka kita akan terperangah karena menyaksikan bagaimana untuk mendapatkan taksi harus mengantri panjang, khususnya saat jam bubar pameran. Kita tidak perlu khawatir, di hall 6, kita cukup naik tangga escalator, maka sampailah kita di stasiun MRT yang bisa membawa kita ke tengah kota Singapura seperti ke Orchard, atau kalau memang kita ingin bergegas ke bandara, kita cukup sekali naik MRT, dalam waktu 10 menit sampailah kita di dalam terminal 2 Bandara Changi. Jika kita tidak mau bingung atau repot- maka tersedia shuttle bus yang akan mengangkut kita dari berbagai hotel pendukung menuju area FHA tanpa dipungut bayaran.Untuk menghadiri FHA, jika kita bergerak di usaha makanan, maka kita bisa mendaftar 1 bulan sebelumnya lewat internet ke website mereka yaitu FoodnHotelAsia, mengisi berbagai kolom registrasi yang tersedia, dan dalam waktu 3 hari kemudian kita sudah mendapatkan nomor registrasi. Nomor inilah yang kita tunjukkan saat datang ke area FHA, dan akan ditukar dengan name tag dengan memberikan kartu nama kita. Namun jika kita tidak sempat daftar lewat internet, atau bukan pelaku usaha makanan, maka kita cukup membayar Sin$ 80 untuk selama 4 hari pameran plus mendapatkan buku direktori FHA 2006 yang sangat lengkap. FHA berikutnya akan diselenggarakan kembali di Singapura tahun 2008. Namun jika kita sudah tidak tahan menunggu 2 tahun lagi, maka bulan Mei tgl 17 s.d 20 diselenggarkan Thai Food Exhibition atau tahun depan kita bisa menghadiri HOFEX di Hongkong yang juga sangat luar biasa.

No comments: